Wednesday, March 11, 2015

GEJALA PENYAKIT VERTIGO DAN CARA MENGATASINYA


Adapun gejala dan diagnosis Penyakit Vertigo yang harus diketahui, antara lain :
  1. Dalam menguji keseimbangan penderita, penderita vertigo dapat diinstruksikan untuk berdiri dan berjalan dalam garis lurus dengan awalnya mata terbuka dilanjutkan dengan cara mata tertutup.
  2. Adanya gerakan mata yang abnormal adalah petunjuk yang terdapat kelainan fungsi pada telinga bagian dalam atau kelainan pada saraf yang menghubungkannya ke otak. Gerakan mata dari atas ke bawah atau yang cepat dari kiri ke kanan biasa disebut sebagai Nistagmus, hal ini dilakukan karena sangat membantu penentuan diagnosa. Nistagmus juga dapat dirangsang dengan cara melakukan gerakan kepala si penderita penyakit vertigo secara tiba-tiba atau dengan cara meneteskan air dingin ke dalam telinga penderita.
  3. Penderita vertigo akan merasa berputar-putar atau merasa benda-benda yang berada di sekitarnya seperti berputar-putar.
  4. Dilakukan pula tes pendengaran yang dapat menentukan adanya kelainan pada telinga sehingga berpengaruh terhadap pendengaran dan keseimbangan.
  5. Untuk menentukan telinga atau tulang belakang terkena infeksi, maka dapat mengambil cairan dari sinus.
  6. Jika ada dugaan bahwa penurunan aliran darah ke dalam otak maka harus dilakukan pemeriksaan angiogram agar dapat mendeteksi adanya penyumbatan pada pembuluh darah yang mengalir ke otak.
  7. Melakukan pemeriksaan dengan CT scan dan MRI kepala yang dapat memberikan petunjuk kelainan tumor dan tulang yang bisa menekan saraf.
Penyakit Vertigo dapat diobati tergantung pada penyebab penyakit tersebut. Penyakit vertigo yang ringan maka diberikan obat pengurang vertigo seperti perfenazin, meklizin, skopolamin dan dimenhidrinat. Semua obat bisa menyebabkan ngantuk khususnya penderita vertigo yang telah berusia lanjut. Bagi yang menderita vertigo dapat menggunakan skopolamin bentuk plester untuk mengurangi efek ngantuk yang sedikit. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan dalam mencegah vertigo yang sebenarnya, yakni sebagai berikut :
  1. Hindarilah makanan yang berlebihan supaya tidak terjadi penimbunan dalam tubuh yang tidak dikeluarkan oleh energi.
  2. Memperhatikan gerakan leher terutama pada saat posisi mendongak
  3. Memperhatikan posisi tidur yaitu posisi kepala yang agak tinggi dan bangun secara perlahan-lahan, jadi janganlah melakukan gerakan yang mengejutkan seusai tidur.
  4. Penyakit vertigo dapat disebabkan pada alergi, karena itulah hindari makanan yang dapat menyebabkan terjadi alergi.

No comments:

Post a Comment