Sumber Daya Alam yang
Dapat Diperbarui
Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya
alam yang dapat diusahakan kembali keberadaannya oleh manusia. Artinya walaupun
sumber daya alam tersebut dipergunakan atau dimanfaatkan oleh manusia, tetapi
manusia dapat mengusahakan kembali sumber daya tersebut, sehingga tidak
khawatir habis, karena manusia bisa memperbarui sumber daya alam tersebut.
Pemanfaatan sumber daya alam jenis ini, walaupun dapat
diperbarui, tidak berarti kita bisa memanfaatkannya dengan sesuka hatinya, kita
tetap harus hemat dan menjaga kelestariannya agar tidak rusak dan cepat habis.
Caranya dengan memanfaatkan sumber daya alam tersebut sesuai dengan kebutuhan kita
(manusia). Selain itu juga bisa dilakukan dengan memelihara jenis tanaman atau
hewan tertentu yang jumlahnya semakin sedikit. Sebagaimana diketahui pada saat
ini banyak diketemukan adanya jenis-jenis tertentu dari hewan dan tumbuhan yang
sudah menjadi langka dan sulit untuk dijumpai.
Sumber daya alam yang dapat diperbarui dapat dikelompokkan
menjadi sumber daya alam hayati dan sumber daya alam non-hayati. Sumber daya
alam hayati berasal dari makluk hidup, sedangkan sumber daya alam non-hayati
bukan berasal dari makluk hidup.
- Sumber Daya Alam Hayati
Sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang ada di
permukaan bumi dan hidup, antara lain hewan dan tumbuhan. Ciri utama dari
sumber daya alam hayati adalah tumbuh, bergerak, berkembang biak, bernafas, dan
membutuhkan makanan. Apakah kalian pernah mengetahui tumbuhan atau bunga
Kantong Semar? Ini adalah salah satu jenis tumbuhan yang bisa memakan serangga
yang hinggap di kelopak bunga. Indonesia merupakan salah satu negara di dunia
yang permukaan tanahnya kaya akan sumber daya alam hayati (hewan dan tumbuhan)
terbesar, sehingga disebut dengan paru-paru dunia.
1) Hewan
Hewan termasuk salah satu dari sumber daya alam hayati, dan
termasuk dalam kategori dapat diperbarui. Apakah kalian pernah menonton film
Jurasic Park? Film ini bercerita tentang hasil akal pemikiran manusia dalam
upaya untuk memperbarui sumber daya alam hayati yang telah punah beberapa tahun
yang lalu. Hewan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu hewan liar dan hewan
peliharaan. Namun demikian kadang ada orang yang mengelompokkan hewan ke dalam
beberapa kelompok sesuai dengan kepentingannya, seperti hewan buas dan hewan
jinak dan sebagainya.
Hewan liar adalah hewan yang hidup secara liar di alam
semesta secara bebas, mereka tumbuh, bergerak, mencari makan dan berkembang
biak sendiri tanpa bantuan manusia secara langsung. Sebaliknya hewan peliharaan
adalah hewan yang hidup secara dalam lingkungan tertentu, tidak bebas, mereka
tumbuh, bergerak, mencari makan dan berkembang biak dengan bantuan manusia
secara langsung maupun tidak langsung.
Hewan peliharaan dipelihara oleh manusia. Manusia memelihara
hewan untuk berbagai macam kepentingan, mulai dari hobi atau kesenangan,
mencari keuntungan (sebagai salah bentuk kegiatan ekonomi), dan melindungi agar
tidak punah. Hewan peliharaan yang dipelihara manusia sebagai kegiatan ekonomi
dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan cara diperjual belikan
dikenal dengan hewan ternak.
Jenis hewan yang biasa diternakkan manusia dapat
dikelompokkan menjadi tiga, yaitu hewan besar, hewan sedang dan unggas. Hewan
besar meliputi, sapi, kerbau, kuda, gajah, dan buaya. Sedangkan yang termasuk
dalam hewan sedang antara lain kambing, domba, kelinci, babi, kemudian yang
termasuk unggas antara lain ayam, itik, bebek, burung puyuh.
Selain hewan-hewan tersebut, pada saat ini manusia juga
beternak berbagai macam hewan khusus, seperti berbagai macam jenis ikan,
berbagai macam jenis burung, cacing hingga jangkrik. Bahkan ada juga manusia
yang beternak ular dan buaya. Indonesia dikenal sebagai negara yang jenis
hewan, bahkan di setiap wilayah dikenal adanya hewan-hewan khas sehingga
menjadi cirri khas dari wilayah tersebut, misalnya pulau sumatera terkenal
dengan harimau sumateranya, Jawa bagian barat terkenal dengan badaknya,
sedangkan Jawa bagian timur terkenal dengan bantengnya, Kalimantan dikenal
dengan orang utannya, Sulawesi dengan Anoa, Papua dengan burung kasuari dan
Nusa Tenggara dengan Komodonya. Berbagai macam jenis hewan yang ada di
Indonesia tersebut merupakan kekayaan yang tidak ternilai hargainya. Oleh
karena itu keberadaannya harus dipertahankan dan dilindungi agar tidak punah.
Berbagai upaya yang telah dan terus dilakukan oleh pemerintah Indonesia yang
dibantu oleh masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat untuk memelihara,
melindungi dan mengembangbiakan berbagai macam jenis hewan tertentu. Bahkan
diwujudkan dalam bentuk aturan perundang-undangan, sehingga manusia tidak bisa
secara gegabah membunuh hewan-hewan tersebut.
2) Tumbuhan
Tumbuhan termasuk salah satu dari sumber daya alam hayati,
dan termasuk dalam kategori dapat diperbarui. Apakah kalian pernah melihat
pameran bunga? Pernah melihat pohon beringin yang ditanam dalam vas bunga?
Apakah kalian pernah makan semangka tanpa biji? Pernahkan kalian berpikir kalau
semangka tanpa biji, lantas menanamnya pakai apa? Itu semua adalah produk dari
akal pemikiran manusia dalam upaya untuk memperbarui dan mengembangbiakan
sumber daya alam hayati (tumbuhan). Tumbuhan memiliki manfaat yang sangat besar
bagi kehidupan dan kesejahteraan manusia. Tumbuhan merupakan sumber makanan
manusia, sehingga dapat dikatakan karena tumbuhanlahmanusia bisa hidup dan
berkembang biak. Oleh karena itu tidaklah salah kalau dikatakan bahwa tanpa
tumbuhan manusia tidak dapat hidup. Coba kalian perhatikan, jenis tumbuhan apa
saja yang kita konsumsi setiap hari? Sumber daya alam hayati tumbuhan dapat
dikelompokkan dalam tiga kelompok besar, yaitu hutan, lahan pertanian dan
perkebunan.
a. Sumber Daya Alam Hutan
Hutan adalah sebuah areal atau wilayah yang luas atau sangat
luas, biasanya terletak di lereng sebuah pegunungan (dataran tinggi) yang
mempunyai ciri khas banyak ditumbuhi berbagai macam pohon atau salah satu jenis
pohon tertentu yang sangat padat. Sumber daya hutan menghasilkan banyak barang
untuk kepentingan kesejahteraan manusia baik secara langsung maupun tidak
langsung. Secara tidak langsung keberadaan hutan membantu manusia untuk
mendapatkan udara sejuk, bersih, segar dan sehat serta berguna sebagai sumber
air, peresapan air bersih dan sehat. Bilamana tidak ada hutan maka kedua hal
tersebut tidak mungkin dengan mudah kita dapatkan.
Secara tidak langsung hutan juga memberi manfaat sebagai
tempat tinggal berbagai macam hewan. Mulai dari hewan yang hidup di udara,
pepohonan, di atas tanah maupun di dawah permukaan tanah. Secara langsung hutan
menghasilkan berbagai macam jenis kayu, rotan, bunga, tanaman obat-obatan, dan
damar. Ketiga barang ini sangat berguna bagi manusia untuk membangun tempat
tinggal, berbagai macam perabotan, dan peralatan manusia. Bahkan pada saat ini
berbagai macam kayu hasil hutan tersebut telah memberi pendapatan yang sangat
besar bagi Negara. Hutan juga memberi manfaat bagi manusia dalam menyediakan
berbagai macam tumbuhan yang bisa diolah sedemikian rupa menjadi berbagai macam
obat-obatan untuk kesehatan manusia. Sebagaimana diketahui pada masyarakat yang
tinggal di pinggir hutan, pola pengobatan banyak tergantung pada tanam-tanaman
yang tumbuh di hutan. Selain menghasilkan berbagai macam kayu, tanaman
obatobatan, hutan juga menghasilkan berbagai macam bunga yang memiliki nilai
ekonomi tinggi. Pada saat ini banyak ditemukan berbagai macam spesies bunga
yang berasal dari hutan di daerah Kalimantan, Sulawesi dan Papua.
Berdasarkan penjelasan di atas, diketahui bahwa hutan
mempunyai manfaat yang sangat besar bagi manusia, oleh karena itu hutan harus
dipelihara dan dikelaola sebaik-baiknya agar bisa memberi manfaat bagi manusia.
Karena, bilamana hutan tidak dikelola dan dipelihara dengan baik oleh manusia,
maka hutan bisa menghadirkan bencana bagi kehidupan manusia. Kebijakan
pemerintah Indonesia dalam pengelolaan dan pemeliharaan hutan diwujudkan
melalui berbagai macam peraturan yang isinya tentang persyaratan yang harus
dipenuhi olehmanusia untuk menebang pohon di hutan, walaupun itu hanya untuk
kepentingan bahan baker (kayu bakar). Pemberian ijin atau hak kepada perusahaan
tertentu untuk mengelola hutan (HPH) adalah salah wujud kebijakan pemerintah
Indonesia dalam mengelola dan memelihara hutan agar tidak terjadi perusakan
dalam memanfaatkan hasil hutan.
b. Sumber Daya Alam Hasil Pertanian
Pertanian adalah sebuah areal atau wilayah yang luas, yang
dengan sengaja ditanami oleh manusia dengan tumbuhan tertentu, biasanya
sejenis, dengan tujuan untuk diperdagangkan dan serta untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia. Sumber daya alam pertanian biasanya terletak di daerah dataran
rendah, walaupun tidak menutup kemungkinan ada yang mengusahakan lahan pertanian
di dataran tinggi. Jenis tumbuhan yang ditanam di lahan pertanian antara lain:
padi, jagung, kedelai, sayur-sayuran, tomat, lombok, bunga, dan sebagainya.
Tumbuhan tersebut sengaja ditanam dan dikelola dengan baik untuk mendapatkan
hasil panen yang sebaik-baiknya. Hasil panen sebagian dijual, sebagian
dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Pada saat ini keterampilan manusia berkembang dengan pesat
dalam bidang pertanian, tanaman pertanian tidak lagi asal ditanam, tetapi
dikelola sedemikian rupa melalui pengadaan system irigasi yang baik dan lancer,
pemilihan bibit unggul, hingga pemberian pupuk dan pengobatan. Hal ini
dilakukan untuk menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan jumlahnya
banyak. Indonesia dikenal sebagai negara agraris, artinya sebagian besar
wilayah Indonesia dipergunakan untuk lahan pertanian, atau sebagian besar
penduduk Indonesia bekerja di bidang pertanian. Oleh karena itu jangan heran
kalau kalian melakukan perjalanan dengan naik kereta api, pasti akan melewati
lahan pertanian yang luasnya seperti tiada batas.
c. Sumber Daya Alam Hasil Perkebunan
Perkebunan adalah sebuah areal atau wilayah yang dengan
sengaja ditanami oleh manusia dengan tumbuhan tertentu, biasanya tanaman
sejenis, dibudidayakan dengan tujuan untuk diperdagangkan serta untuk memenuhi
kebutuhan hidup manusia. Sumber daya alam perkebunan biasanya terletak di
daerah antara dataran rendah dan dataran tinggi. Jenis tumbuhan yang ditanam di
lahan perkebunan antara lain: cokelat, kelapa sawit, teh, apel, tembakau,
kapas, cengkeh, tebu, bunga, dan sebagainya. Tumbuhan tersebut sengaja ditanam
dan dikelola dengan baik untuk mendapatkan hasil panen yang sebaik-baiknya.
Hasil panen sebagian dijual, sebagian dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup
sehari-hari. Pada saat ini keterampilan manusia berkembang dengan pesat dalam
bidang perkebunan, tanaman perkebunan tidak lagi asal ditanam, tetapi dikelola
sedemikian rupa melalui pengadaan system irigasi yang baik dan lancar,
pemilihan bibit unggul, hingga pemberian pupuk dan pengobatan. Hal ini
dilakukan untuk menghasilkan produk perkebunan yang berkualitas dan jumlahnya
banyak.
- Sumber Daya Alam Non-Hayati
Sumber daya alam non-hayati adalah sumber daya alam yang ada
di atas permukaan bumi dan di bawah permukaan bumi tetapi tidak hidup, antara
lain tanah, udara dan air.
1) Tanah
Tanah adalah lapisan bumi bagian atas yang terbentuk dari
pelapukan batuan dan bahan organik yang hancur oleh proses alamiah. Bahan
organik merupakan bahan sisa makluk hidup yang telah mati. Tanah termasuk
sumber daya alam yang dapat diperbarui, karena tanah terbentuk dari bahan-bahan
sisa makluk hidup yang telah mati, seperti dahan, daun, ranting, kotoran,
pohon, hewan juga manusia yang diurai oleh hewan-hewan kecil seperti rayap
menjadi tanah. Tanah dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis, namun untuk
kesempatan ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu tanah yang subur dan tanah yang
tidak subur. Tanah yang subur banyak dicari oleh manusia, karena bisa
dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai macam keperluan, sebaliknya tanah yang
tidak subur tidak bisa dimanfaatkan oleh manusia untuk berbagai macam
keperluan.
Tanah memiliki manfaat yang sangat besar bagi kehidupan
manusia, tanah dimanfaatkan oleh manusia selain sebagai lokasi tempat tinggal,
juga untuk menanam berbagai macam tumbuhan yang berguna bagi manusia. Berbagai
macam jenis tumbuhan yang ada di hutan, pertanian, perkebunan membutuhkan tanah
yang subur, bilamana tanahnya tidak subur, maka tidak ada hutan, tidak ada
lahan pertanian dan juga tidak ada lahan perkebunan. Kesuburan tanah sangat
tergantung kepada pola pengelolaan dan pemanfaatan tanah oleh manusia. Bilamana
manusia dalam memanfaatkan dan mengelola tanah secara sembarangan, tidak
cerdas, dan seenaknya sendiri maka dapat mengakibatkan tanah tersebut menjadi
tidak subur. Hal ini bisa dilihat pada tanah-tanah pertanian dan perkebunan
yang sekarang berubah menjadi padang pasir.
2) Air
Air adalah suatu zat yang terdiri dari zat hidrogen dan
oksigen (H2O). Kita semua mengetahui apa itu air, karena setiap hari kita tidak
bisa melepaskan diri dari air, bahkan disarankan dalam satu hari minimal kita
harus minum air sebanyak 1 liter. Air merupakan salah satu sumber daya alam
yang sangat penting bagi manusia dan makhluk hidup. Air adalah sumber
kehidupan, tanpa air manusia dan makluk lainnya akan mati. Pernahkah kalian
mencoba untuk menanam tumbuhan dalam pot? Perhatikan apa perbedaan antara
tanaman dalam pot yang secara rutin disiram dengan air dan yang tidak pernah
disiram?. Demikian halnya dengan manusia, bila tidak pernah disiram air? Oleh
karena itu, kita sering mendengar manusia mengalami musibah karena tidak
memiliki air, atau bertengkar karena air. Sumber daya air berasal sungai, danau
dan laut. Namun air yang bersumber dari laut rasanya asin, sehingga tidak bisa
dikonsumsi oleh manusia. Sedangkan air yang bisa dikonsumsi manusia adalah air
tawar yang biasanya bersumber dari danau dan sungai. Tetapi manusia dengan akal
pikirannya sudah bisa memperoleh air tawar tidak dari sungai dan danau, tetapi
dari sumur yang digalinya, baik itu dalam bentuk tradisional maupun sumur
artesis yang mampu menggali tanah hingga kedalaman lebih dari 100 meter di
bawah permukaan bumi. Ketersediaan air di suatu wilayah berkaitan dengan
pergantian musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Selain itu juga
tergantung kepada kondisi permukaan tanah. Oleh karena itu sering dijumpai ada
wilayah yang sumber airnya sedikit dan ada wilayah yang sumber airnya melimpah.
Pada saat musim hujan, air hujan sebaiknya bisa diserap oleh
tanah, disimpan didalamnya, kemudian secara perlahan dan kecil mengalir menjadi
air tanah yang selanjutnya muncul sebagai sumber air atau mata air. Sumber air
ini, bila bertemu dengan sumber air lainnya mengalir menjadi sungai dan danau.
Kondisi tersebut diatas tidak selalu terjadi, karena adanya permukaan tanah
yang tidak mendukung. Permukaan tanah yang tertutup secara permanen, seperti
jalan aspal, gedung, halaman bersemen, dan sejenisnya tanahnya tidak dapat
dapat menyerap air hujan, sehingga air hujan langsung mengalir ke dalam
selokan, got, dan bilamana got buntu atau hujannya deras bisa mengakibatkan
banjir. Hal ini banyak terjadi di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya
yang sering mengalami banjir kalau musim hujan. Demikian halnya bila permukaan
tanah tidak ada tanamannya, seperti gunung gundul, padang pasir, dan sejenisnya
air hujan juga tidak bisa terserap dalam tanah akibatnya air hujan langsung
mengalir dan terjadilah banjir. Kondisi tersebut mengakibatkan ketersediaan air
dalam tanah menjadi tidak terjaga, apalagi pada musim kemarau.
Air hujan bisa tersimpan dalam tanah, bila permukaan tanah
banyak ditumbuhan tanaman atau pohon-pohonan. Tumbuhan hijau dan akar tanaman
membantu permukaan tanah untuk menyerap air hujan masuk ke dalam tanah,
tersimpan di dalam tanah dan menjadi air tanah. Air tanah inilah yang
selanjutnya akan mengairi sumur dan mata air. Dengan demikian ketersediaan air
tawar terjaga, terutama di musim kemarau. Tumbuhan hijau dan akar tanaman
selain bisa membantu permukaan tanah dalam menyerap air, juga membantu
permukaan untuk mencegah terjadinya erosi, yaitu pengikisan tanah oleh air
hujan.
3) Udara
Udara termasuk salah satu sumber daya alam yang dapat
diperbarui. Caranya melalui kegiatan fotosintesis pada tumbuhan. Bilamana
permukaan tanah banyak ditumbuhi tanaman, maka udara bersih dan sehat banyak
diperoleh di daerah tersebut, demikian halnya sebaliknya. Hal ini dikarenakan
tumbuhan menghasilkan udara bersih.
Permukaan tanah yang gersang, tidak ada tumbuhan, hanya ada
gedung-gedung dan pabrik hanya menghasilkan asap dan debu, maka udara yang ada
di wilayah tersebut tidak bersih dan menyehatkan. Udara dimanfaatkan oleh
manusia untuk berbagai kepentingan, tetapi yang pokok adalah dipergunakan untuk
pernapasan, membantu proses metabolisme tubuh, sehingga bahan makanan bisa
diolah menjadi energi. Selain itu manusia memanfaatkan udara untuk berbagai
kepentingan, antara lain sebagai jalur penerbangan pesawat terbang, saluran komunikasi
melalui satelit atau antena, sumber tenaga gerak seperti dalam perahu layar
nelayan atau kincir angin sebagai sumber tenaga listrik yang banyak dilakukan
di Belanda. Selain itu udara juga dimanfaatkan oleh manusia untuk kegiatan
rekreasi dan olahraga, seperti terjun paying, gantole, terbang laying, main
laying-layang, main pesawatpesawatan dari kertas, dan sebagainya.
Sumber Daya Alam yang
Tidak Dapat Diperbaharui
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber
daya alam yang jika dipakai terus menerus akan habis dan tidak dapat diusahakan
kembali keberadaannya oleh manusia. Manusia tidak bisa membuat atau
memperbanyak keberadaan sumber daya alam jenis ini baik secara langsung maupun
tidak langsung. Manusia hanya bisa melakukan daur ulang terhadap sumber dayalam
tersebut. Artinya manusia hanya bisa mengolah kembali bahan yang telah dipakai
sehingga bisa dipergunakan atau dimanfaatkan kembali. Contoh besi, manusia
tidak bisa membuat besi, tetapi mengolah kembali besai yang tidak terpakai
menjadi benda yang diperlukan manusia. Contoh jenis sumber daya alam yang tidak
dapat diperbarui adalah berbagai macam barang tambang seperti minyak bumi, gas
alam, emas-perak, dan batu bara dan lain sebagainya. Minyak bumi yang kita
ambil dari dalam bumi dan dipergunakan untuk bahan bakar (kendaraan, penerangan
maupun memasak) oleh manusia suatu saat bisahabis, seperti sekarang ini sudah
mulai berkurang. Oleh karena itu harga minyak bumi yang dipergunakan sebagai
bahan bakar semakin hari semakin mahal. Berdasarkan kondisi tersebut,
diharapkan manusia memanfaatkan sumber daya alam jenis ini secara hati-hati,
hemat, dan menjaga kelestariannya. Caranya dengan memanfaatkan sumber daya alam
tersebut sesuai dengan kebutuhan kita (manusia) dan tidak berlebih-lebihan.
a) Minyak Bumi
Minyak bumi adalah sumber daya alam yang dipergunakan
manusia sebagai bahan bakar, biasa dikenal dengan istilah BBM (bahan bakar
minyak). Minyak bumi merupakan bahan baku utama dalam pembuatan BBM seperti
minyak tanah, solar, bensin atau premium, avtur, pertamak dan sebagainya. Bahan
bakar minyak ini dipergunakan manusia untuk menggerakkan bernagai macam mesin
dan kendaraan bermotor, mulai dari pesawat terbang hingga sepeda motor. Minyak
bumi berasal dari hewan (plankton) dan jasad-jasad renik yang telah mati
berjuta-juta tahun. Akibat adanya tekanan permukaan tanah di bumi serta
pengaruh suhu di bumi berubah menjadi cairan pekat yang disebut minyak bumi.
Oleh karena itu letak minyak bumi ada di kedalaman berpuluhpuluh meter dari
permukaan tanah, bahkan kadang juga letaknya di bawah laut, dan manusia harus
menggali untuk mengambilnya.
b) Batu Bara
Batubara adalah sumber daya alam yang dipergunakan manusia
sebagai bahan bakar untuk kepentingan rumah tangga dan industri. Berbeda dengan
minyak bumi, walaupun sama-sama dipergunakan sebagai bahan bakar, batubara
dipergunakan manusia untuk bahan bakar rumah tangga dan industri, sedangkan
minyak bumi dipergunakan manusia sebagai bahan bakar untuk menggerakkan mesin
dan peralatan bermotor. Batubara berasal dari tumbuhan purba yang telah mati
berjutajuta tahun yang lalu. Akibat adanya pengaruh alam dan cuaca tumbuhan
yang telah mati tersebut berubah menjadi arang dan batu. Oleh karena itu letak
batu bara tidak berada di kedalaman yang jaraknya berpuluh-puluh meter dari
permukaan tanah seperti minyak bumi, tetapi ada di permukaan bumi, dan manusia
harus menggali untuk mengambilnya, walaupun tidak perlu terlalu dalam.
c) Emas dan Perak
Emas dan perak adalah batu mulia yang dipergunakan manusia
untuk perhiasan dan berbagai macam asesoris. Emas bentuknya sangat khas,
warnanya kuning mengkilat dan nampak indah, sedangkan perak warnanya putih
mengkilat. Selain sebagai perhiasan dan asesoris, emas dipergunakan manusia
sebagai acuan atau alat dalam kegiatan transaksi perdagangan. Pada jaman
dahulu, sering emas dipergunakan untuk berbagai macam bentuk transaksi
perdagangan. Alam Indonesia kaya akan sumber daya alam emas dan perak, bilamana
kalian perhatikan pada sebuah peta Indonesia, maka dapat diketahui
daerah-daerah yang alamnya menghasilkan emas dan perak. Pertambangan emas dan
perak di wilayah Indonesia dilakukan oleh negara dan pihak swasta, namun
demikian tidak sedikit penduduk di sekitar wilayah tersbut yang menggali atau
menambang emas secara individual dan tradisional.
d) Besi
Besi merupakan bahan endapandan logam yang berwarna putih.
Besi berasal dari bahan yang bercampur dengan tanah, pasir dan sebagainya. Besi
berasal dari biji besi yang diambil oleh manusia melalui kegiatan penambangan.
Kemudian biji besi tadi diolah manusia menjadi potongan atau lempengan besi
seperti yang dikehendaki manusia. Besi dipergunakan manusia untuk berbagai
macam kepentingan, mulai dari sebagai bahan dalam membuat berbagai macam
peralatan rumah tangga, kendaraan, dan bangunan.
No comments:
Post a Comment