Friday, August 22, 2014

Vitamin dan kegunannya


VITAMIN

Vitamin adalah senyawa kimia yang tidak dapat dibuat sendiri oleh tubuh, tetapi sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Tubuh memerlukan vitamin dengan jumlah sedikit, tetapi terus menerus. Fungsi vitamin yaitu:
·         Pertumbuhan sel
·         Mengatur fungsi alat tubuh
·         Memperbaiki fungsi alat tubuh
·         Mengatur penggunaan makanan dan energy



















Beberapa macam vitamin yang telah diketahui fungsinya adalah sebagai berikut:

Vitamin A (Retinol)
Vitamin A adalah vitamin yang berperan penting untuk menjaga dan merawat kecantikan kulit agar tetap licin dan halus. Fungsi lainnya adalah untuk pertumbuhan tubuh dan menjaga kesehatan mata. Vitamin A banyak terdapat pada wortel, ubi jalar, labu siam, advokad, dan semangka. Sumber vitamin A dari makanan masih berupa protamin A. Selanjutnya dalam organ hati, protamin A diubah menjadi vitamin A. Kekurangan vitamin A dapat mengakibatkan rabun senja dan xeroftalmia, penyakit xeroftalmia menyebabkan mata kering dan mengakibatkan kebutaan.

Vitamin B1 (Tiamin)
          Vitamin B1 berfungsi sebagai penambah nafsu makan serta mengatur fungsi alat-alat pencernaan dan fungsi saraf. Sumber vitamin B1 yang terbaik ialah biji-bijian yang masih memiliki kulit ari, kevambah, gandum, ragi dan kacang-kacangan kering. Kekurangan vitamin B1 akan menimbulkan gangguan pada saraf, mudah lelah, pencernaan kurang sempurna, dan penyakit beri-beri.

Vitamin B2 (Riboflavin)
            Vitamin B2 berperan pada pertumbuhan tubuh, menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku, dan membantu proses metabolism karbohidrat sehingga diperoleh energy. Sumber vitamin B2 ialah susu, telur, kacang-kacangan dan ragi

 Vitamin B6 (Piridoksin)
          Vitamin ini berfungsi dalam pertumbuhan tubuh, menjaga kesehatan kulit dan rambut, mengurangi rasa mual dan meredakan mabuk perjalanan, mengurangi kejang lengan, serta mencegah pelagra atau kulit kasar (meradang). Sumber vitamin B6 ialah biji-bijian yang masih memiliki kulit ari, jagung, ikan, ragi. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan susah tidur, pellagra, mudah tersinggung dan depresi.

Vitamin B12 (Sianokobalamin)
            Vitamin B12 berperan dalam proses pembentukan sel-sel darh merah serta memperbaiki daya konsentrasi. Sumber vitamin B12 meliputi hati, daging, dan telur. Kekurangan vitamin B12 akan menyebabkan anemia, kelelahan dan gangguan kulit.

Vitamin C (Asam Askorbat)
            Vitamin C berperan dalam proses penyembuhan infeksi serta menanggulangi alergi dan skorbut. Sumber vitamin C antara lain, jeruk tomat, nanas, dan sayuran segar. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan gusi berdarah, proses penyembuhan luka terhambat, nyeri pada persendian, daya tahan terhadap infeksi yang rendah.

Vitamin D
            Vitamin D sangat dibutuhkan dalam proses pembentukan tulang dan memperkuat rangka. Sumber vitamin D antara lain: minyak ikan, kunung telur, susu, mentega dan ikan laut. Sumber vitamin D dari makanan masih berupa provitamin D, menjadi vitamin D di permukaan kulit. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan pertumbuhan terhambat, kaki bengkok, gigi keropos, dan kejang otot.

Vitamin E (Tokoferol)
Vitamin E berfungsi untuk mencegah keguguran, kemandulan, dan pendarahan. Sumber vitamin E berupa kecambah biji-bijian, minyak zaitun dan minyak kelapa, Kekurangan vitamin E menyebabkan gangguan pada otot dan kemandulan.

Vitamin K (Filokuinon)
            Vitamin K berperan pada proses pembekuan darah ketika terjadi luka. Vitamin K banyak terdapat pada sayuran hijau, kedelai, dan tomat. Kekurangan vitamin K dapat menyebabkan darah sukar membeku.


No comments:

Post a Comment